Infografik dalam bidang Kesehatan
Berapa kali Anda menemukan diri Anda membaca brosur di ruang tunggu kantor dokter Anda? Anda membaca brosur tersebut dan berpikir "Senang mengetahui hal itu". Sering kali, bukan?
Karena kebiasaan sederhana tersebut, para komunikator sains perlu merefleksikan dan mendiskusikan lebih banyak lagi tentang pentingnya infografis dalam dunia kesehatan
Infografis adalah salah satu cara paling ampuh untuk mengkomunikasikan data yang kompleks, dan merupakan alat yang penting dalam pengajaran, memberikan inspirasi, menyajikan informasi, dan bisnis. Kita dapat mendefinisikan infografis dengan berbagai cara, tetapi salah satunya adalah visualisasi data atau ide yang mencoba menyampaikan informasi kompleks kepada audiens yang dapat dengan cepat dikonsumsi dan mudah dipahami.
Khususnya dalam bidang kesehatan, infografis memiliki peran penting dalam memberikan informasi kepada pasien. Prosedur dan kondisi patologis hanyalah beberapa jenis informasi yang dikomunikasikan melalui infografis. Oleh karena itu, penting untuk fokus pada fakta-fakta yang relevan secara terpisah, dan gambar yang tidak perlu atau mengganggu tidak boleh ada dalam desain akhir. Hal ini akan menentukan keberhasilan atau kegagalan infografis dalam mengkomunikasikan data atau pengetahuan tertentu.
Apa peran Infografis dalam Layanan Kesehatan?
Sejak gambar gua, ketika manusia gua menggunakan desain informasi secara tidak sadar, desainer profesional modern secara sadar memasukkan prinsip-prinsip dalam proses desain.
Sama seperti brosur di ruang praktek dokter, jika Anda pernah membaca koran, blog, majalah, Anda mungkin pernah menemukan infografis. Bahkan di media sosial, Twitter, Instagram, Linked In, atau Facebook, infografis ada di mana-mana. Semua berisi gambar yang memberi tahu Anda tentang inti cerita atau konsep secara sekilas.
Infografis memiliki aplikasi yang luas di luar penyebaran berita, seperti visualisasi ilmiah, desain produk, pendidikan, teknologi informasi, komunikasi bisnis, dan hiburan.
Infografis adalah grafik yang secara visual mengirimkan informasi dan akumulasi data. Saat menyiapkan materi desain informasi ini, tujuan utamanya adalah untuk mentransfer informasi yang intensif dan kompleks kepada kelompok sasaran dengan mudah dengan merefleksikan isi subjek.
Jika pemirsa memahami, mempelajari, dan memahami desain dengan cepat dan mudah, infografis memenuhi perannya.
Pada akhirnya, informasi yang dipantulkan harus luar biasa, estetis, menarik, dan memikat.
Mengapa infografis penting bagi kesehatan masyarakat?
Dalam bidang kesehatan, infografis adalah alat digital yang kuat yang memungkinkan pasien memiliki pengetahuan yang diperlukan untuk memahami informasi tentang penyakit tertentu, prosedur, dan topik kesehatan yang sedang tren. Dengan kata lain, infografis harus inovatif dan dirancang untuk menyampaikan informasi penting kepada pasien.
Membuat infografis yang berdampak besar adalah pengalaman edukatif bagi pasien, yang memungkinkan mereka mengetahui pesan yang kompleks dengan cara yang meningkatkan pemahaman mereka.
Setelah pasien memahami bahwa infografis adalah alat digital yang kuat yang memberikan banyak wawasan tentang penyakit tertentu, prosedur, dan topik perawatan kesehatan yang sedang hangat, pertukaran informasi antara dokter dan pasien akan jauh lebih akurat dan aman.
Jadi, Infografis dalam bidang kesehatan harus memiliki tujuan untuk menerjemahkan informasi kesehatan yang kompleks ke dalam potret grafis yang disederhanakan yang akan memberikan pemahaman yang lebih baik kepada pembaca tentang bagaimana suatu penyakit dapat terjadi, diobati, dan bahkan mungkin dicegah.
Sebagai contoh, alat bantu visual seperti infografis dapat membantu mengedukasi pasien, keluarga mereka, dan orang lain yang mencari informasi tentang kanker. Namun, untuk memastikan integritas grafis dan teks dalam desain informatif yang dibuat, desain harus menjaga hubungan yang erat dengan para dokter. Interaksi timbal balik adalah kunci keberhasilan ilustrasi yang mengungkapkan aspek-aspek yang tidak dapat diungkapkan oleh kata-kata dalam satu bingkai.
Ada alasan mengapa kita dapat melihat gambar lebih cepat daripada tulisan, bagaimana otak mendapatkan informasi.
Otak kita mengevaluasi semua informasi dalam bentuk gambar, tetapi memperlakukan teks dalam bentuk baris. Kini, berkat infografis, proses penyampaian informasi menjadi lebih mudah dan efisien.
Grafis informasi memiliki efek yang lebih kuat, dan menekankan hubungan antara dua subjek, seperti desain grafis dan kesehatan.
Jenis informasi apa yang dapat diinformasikan oleh infografis perawatan kesehatan?
- Penyebab dan risiko yang terkait dengan suatu penyakit atau kondisi;
- Memfasilitasi deteksi di mana penyakit berkembang biak;
- Proses penyakit;
- Tentang penyakit tertentu;
- Tentang topik kesehatan;
- Tentang perawatan;
- Mencegah tindakan.
Bagaimana cara membuat infografik perawatan kesehatan?
Terlepas dari tujuan infografis, ada beberapa faktor yang harus dipertimbangkan dalam pembuatannya:
- Jangan tinggalkan ruang untuk keraguan tentang tema, cerita, atau pesan utama. Semua informasi harus jelas! Infografis dan subjeknya harus ditonjolkan. Hal ini harus dipertimbangkan dan didiskusikan sebelum proses desain dilakukan.
- Pertimbangkan dan pikirkan tentang (atau sukai) audiens Anda. Mereka adalah orang-orang yang seharusnya memahami pesan infografis Anda. Ingatlah untuk membuat infografis lebih menarik secara visual, dengan fokus pada ukuran, kesederhanaan, penggunaan data yang efektif, dan dampak keseluruhan.
Anda tidak harus memiliki cakupan informasi yang besar dalam satu infografis. Buatlah lebih dari satu jika perlu, dan ingatlah bahwa rentang perhatian rata-rata pengguna semakin pendek. Oleh karena itu, pertanyaan yang ingin dijawab oleh infografis harus dirancang dengan hati-hati dan dijawab dengan metode yang paling efektif. Jika Anda mempertimbangkan semua faktor ini, visualisasi infografis Anda akan lebih efektif dan imajinatif.
- Pemilihan font adalah hal penting yang harus diperhatikan. Huruf yang rumit dapat menyulitkan pembacaan dan mengganggu, terutama bagi pasien lanjut usia. Mungkin sulit untuk memilih font, namun, ingatlah kebutuhan audiens Anda. Font yang besar dan mudah dibaca selalu menjadi pilihan terbaik, terutama ketika audiens Anda adalah pasien dengan penyakit penglihatan.
- Pilihlah warna-warna yang meningkatkan informasi. Warna adalah alat komunikasi luar biasa yang memainkan peran penting dalam desain. Warna yang tepat memiliki kekuatan untuk membuat elemen desain menjadi menonjol, meningkatkan efektivitas komunikasi. Sebagai contoh, jika simbol jantung digunakan untuk departemen kardiologi, warna yang paling sering disebut adalah merah, yang mencerminkan item tersebut dan membuatnya lebih mudah diingat.
Memilih warna yang menyoroti informasi adalah aspek penting dalam desain grafis. Warna membuat informasi yang diberikan lebih mudah terbaca dan menentukan hirarki visual informasi. Itulah mengapa memilih warna yang tepat sangatlah penting. Kontras adalah faktor kunci, karena latar belakang harus menyatu dengan baik dengan ilustrasi.
Templat Siap Mind the Graph
Lihat di bawah ini Mind the Graph templat infografis siap pakaidan bagaimana warna terkait dengan tema infografis. Jika Anda menyukai templat tersebut, klik templat tersebut untuk menggunakannya.
Biru untuk tema air.
Warna merah muda yang lembut untuk langit, dan hijau untuk rumput yang melingkar.
Merah untuk topik yang berhubungan dengan darah.
Sekarang Anda telah memahami pentingnya infografis dalam dunia kesehatan. Apakah Anda siap untuk mulai membuat infografis untuk pasien Anda?
Klik di sini untuk memulai!
Referensi
Berlangganan buletin kami
Konten eksklusif berkualitas tinggi tentang visual yang efektif
komunikasi dalam sains.