Ketika subjeknya adalah informasi, menggabungkan gambar dan teks bukanlah sebuah tren. Menyebutnya sebagai infografis juga bukan hal yang baru. Jadi, mengapa kita terus berbicara tentang infografis sebagai ide utama dekade ini?
Hanya karena penggunaan infografis menjadi alat bantu lebih dari sekadar konsekuensi.Orang-orang mulai menyadari kekuatan infografis ilmiah untuk menyampaikan informasi dengan sukses. Dan bukan sembarang orang. Orang-orang yang sangat berpengaruh besar.
Pada tahun 2014, Nature memposting di blog mereka tentang komunikasi sains dan betapa kerennya menggunakan infografis ilmiah. Cara mereka melakukannya sederhana: menunjukkan bahwa beberapa teman (NASA dan Scientific American) berpikir bahwa infografis ilmiah juga keren.
Mereka memulai tulisan dengan pemenang Hadiah Pulitzer, Gareth Cook, dan bukunya "Infografis Amerika Terbaik 2013".
Buku ini membuktikan pentingnya infografis ilmiah dengan menunjukkan betapa merangkulnya infografis tersebut.
Dari pemetaan kebisingan laut hingga anatomi kecepatan, infografis adalah alat yang hebat untuk membuat diri Anda dipahami. Dan jika berbicara tentang sains, ini sangat cocok.
"Sains adalah bidang di mana infografis sangat berguna dan kuat (...). Pencarian kita untuk memahami ruang angkasa adalah contoh yang bagus untuk hal ini - dengan jarak dan kekuatan yang begitu besar, sulit bagi orang biasa untuk memahami apa yang telah ditemukan. Bagaimana rasanya mendarat di Mars? Seberapa sendiriankah kita di Bima Sakti? Ini adalah pertanyaan-pertanyaan yang menuntut jawaban visual." Gareth Cook
Dalam buku Cook, kita bisa menemukan panduan pendaratan kendaraan penjelajah Curiosity milik NASA di Mars pada bulan Agustus 2012. NASA menyediakan ilustrasi yang luar biasa dan Nature menciptakan desain informasinya. Dengan bekerja sama, mereka berhasil mewujudkannya:
Tidak hanya itu, buku Cook juga memuat infografis Scientific American yang berjudul "Planets Everywhere". Dan direktur seni grafis informasi Scientific American, Jen Christiansen, menjunjung tinggi penggunaan infografis ilmiah:
"Grafik sering kali dapat mengomunikasikan konsep ilmiah secara lebih efisien daripada kata-kata, untuk semua audiens. Visual yang dikembangkan untuk audiens yang paham sains tetapi bukan spesialis, seperti yang di atas, dapat membantu membuat temuan ilmiah dapat diakses oleh audiens yang lebih luas. Dengan menghilangkan hambatan (seperti jargon teknis), dan memberikan konteks (dalam hal ini, dua rasi bintang), informasi disajikan dengan cara yang intuitif dan menarik." Jen Christiansen
Jika Nature, NASA, dan Scientific American menganggap infografik ilmiah itu keren, mungkin Anda juga ingin pelajari cara membuatnya!
Berlangganan buletin kami
Konten eksklusif berkualitas tinggi tentang visual yang efektif
komunikasi dalam sains.