Ingatkah Anda pada masa kecil kita, ketika kita mungkin telah melakukan sesuatu yang salah dan untuk menghindari percakapan yang memanas dan pukulan dari orang tua kita, kita mengalihkan perhatian mereka dengan mengalihkan topik pembicaraan? Pada awalnya, ini mungkin tampak sebagai contoh yang sepele, tetapi inilah yang akan kita pelajari dalam artikel ini, bukan cara melarikan diri dari pukulan orang tua Anda, tetapi tentang cara Anda mengalihkan perhatian mereka.

Istilah logis untuk jenis tindakan ini disebut kekeliruan ikan haring merah. Ada beberapa kekhawatiran tentang apakah ini merupakan kejahatan atau sesuatu yang baik, karena hal ini dapat membantu Anda melarikan diri dari situasi yang sangat buruk pada waktu-waktu tertentu, tetapi juga dapat digunakan untuk mengalihkan perhatian masyarakat umum dari kebenaran yang lebih besar. Jadi, dalam artikel ini, kita akan membahas secara mendalam tentang apa itu kekeliruan ikan haring merah, tujuan, penggunaan, dan beberapa contoh untuk membuatnya lebih mudah dipahami.

Apa yang dimaksud dengan Kekeliruan Ikan Herring Merah?

Kekeliruan ikan haring merah adalah teknik retorika di mana informasi yang tidak relevan atau tidak penting secara sengaja dimasukkan untuk mengalihkan atau menggagalkan argumen untuk mengalihkan perhatian dari isu utama. Strategi ini digunakan untuk menipu atau membingungkan audiens atau pihak oposisi sekaligus membuat argumen asli tampak kurang signifikan atau penting.

Istilah "ikan haring merah" berasal dari praktik penggunaan ikan yang berbau menyengat untuk mengalihkan perhatian anjing pemburu dari aroma mangsanya. Demikian pula, setiap kali sebuah topik dialihkan dengan menggunakan argumen yang tidak relevan, hal ini dikenal sebagai kekeliruan ikan haring merah.

Dalam kekeliruan ikan haring merah, pendebat berusaha mengalihkan perhatian dari argumen atau masalah utama ke argumen atau masalah lain yang lebih sederhana untuk diperdebatkan atau mendukung posisi mereka. Hal ini dapat dilakukan dengan beberapa cara, seperti mengubah topik, mengkritik pribadi atau tujuan lawan, menarik perasaan atau prasangka, atau memunculkan rasa urgensi yang tidak beralasan.

Tujuan dari ikan haring merah

Tujuan dari penggunaan red herring fallacy adalah untuk mengalihkan perhatian atau mengalihkan perhatian dari isu atau argumen utama agar argumen lawan tampak kurang penting atau untuk menyesatkan audiens. Red herring dilakukan di hampir semua bidang pekerjaan, tetapi dari semua itu, kita akan membahas bidang-bidang yang sering digunakan:

Ikan Jelawat Merah dalam Perdebatan

Ikan haring merah dapat digunakan dalam debat dengan berbagai cara. Pendekatan yang sering digunakan adalah dengan mengangkat isu singgung yang hanya sedikit relevan dengan percakapan yang sedang berlangsung. Strategi ini dapat diterapkan untuk menarik perhatian audiens dari poin utama dan menuju subjek baru yang membuat pembicara merasa lebih nyaman untuk berbicara.
Sebagai contoh, dalam sebuah diskusi tentang perubahan iklim, seorang peserta dapat mengangkat topik tentang beban keuangan yang terkait dengan sumber energi terbarukan sebagai upaya untuk mengalihkan perhatian dari masalah emisi karbon.

Menyerang motivasi atau karakter lawan selama debat adalah teknik red herring yang umum digunakan. Alih-alih membahas inti dari argumen lawan, strategi ini justru berusaha meragukan atau mendiskreditkannya dengan menyerang kredibilitas lawan.

Seorang peserta dalam diskusi politik, misalnya, mungkin berusaha mengalihkan perhatian dari proposal kebijakan lawannya dengan mengkritik karakternya atau mengungkit kesalahan yang pernah dilakukan sebelumnya. Penting untuk menyadari fakta bahwa penggunaan ikan haring dalam debat bisa jadi merupakan strategi yang disengaja yang digunakan oleh peserta yang berusaha untuk menang dengan segala cara, daripada terlibat dalam pertukaran ide yang tulus. 

Ikan Herring Merah dalam Argumen

Ikan haring merah dalam argumen adalah praktik yang sering kita temui. Secara psikologis, setiap kali seseorang mencoba menentang pendirian kita pada titik tertentu, sangat tidak mungkin bagi seseorang untuk meninggalkannya dan menerima kekalahannya, melainkan mereka akan mencoba membuktikan bahwa pendirian mereka benar dengan melakukan cara apa pun yang diperlukan.

Hal ini mungkin untuk hal yang konyol seperti penggemar yang mendukung seorang aktor yang mungkin telah melakukan sesuatu yang salah dalam kehidupan nyata, tetapi pengikut mereka akan melakukan apa saja untuk menentang hal-hal yang salah dan mereka sering menggunakan strategi ikan haring ini sebagai alat untuk mengalihkan perhatian para penuduh.

Hal ini juga terjadi dalam kehidupan kita sehari-hari. Sebagai contoh, ketika seseorang berdebat sengit tentang topik tertentu dan mereka merasa bahwa mereka kalah, mereka pasti akan mencoba mengalihkan diskusi ke arah topik yang tidak relevan untuk mempertahankan apa yang mereka sebut sebagai citra mereka. Ini persis seperti argumen ikan haring merah.

Ikan Herring Merah dalam Filsafat dan Pedagogi

Ikan haring merah juga biasa digunakan dalam filsafat dan pedagogi, sering kali untuk menghindari pertanyaan sulit atau topik yang mungkin menantang keyakinan atau asumsi yang ada.

Dalam filsafat, red herring dapat menjadi sangat bermasalah karena dapat menyebabkan kekeliruan logika dan mencegah eksplorasi dan pemahaman yang tulus tentang topik-topik penting. Sebagai contoh, jika seorang filsuf mendiskusikan sifat moralitas, orang lain mungkin akan memperkenalkan topik yang sama sekali tidak terkait, seperti keberadaan Tuhan, untuk mengalihkan perhatian dari masalah utama.

Dalam pedagogi, ikan haring merah juga bisa menjadi masalah, terutama dalam konteks diskusi dan debat di kelas. Ikan haring merah dapat digunakan oleh siswa atau guru sebagai cara untuk menghindari pertanyaan sulit atau tantangan terhadap keyakinan yang ada. 

Kapan Orang Menggunakan Kekeliruan Ikan Herring Merah?

Ikan haring merah digunakan oleh orang-orang dalam berbagai situasi, sering kali ketika mereka berusaha menghindari menjawab pertanyaan yang menantang atau memenangkan argumen dengan cara apa pun yang diperlukan. Ikan haring merah biasanya digunakan dalam skenario berikut:

  1. Perdebatan politik: Ikan haring merah terutama digunakan untuk mengalihkan perhatian dari subjek yang menantang atau kontroversial. Politisi dapat menggunakan ikan haring untuk menghindari diskusi tentang kinerja atau kebijakan mereka sendiri dan meremehkan kepribadian atau tujuan lawan mereka.
  2. Iklan: Ikan haring merah sebagian besar digunakan dalam iklan untuk mengalihkan perhatian pelanggan dari kelebihan atau kekurangan produk yang sebenarnya. Pengiklan dapat menggunakan informasi yang tidak akurat atau menyesatkan untuk membuat daya tarik produk menjadi lebih mendesak atau penting daripada yang sebenarnya.
  3. Hubungan Pribadi: Ikan haring merah dapat digunakan dalam hubungan pribadi untuk mengalihkan perhatian dari topik atau masalah yang tidak nyaman. Seseorang mungkin, misalnya, mengungkit topik yang sama sekali tidak berhubungan untuk mengalihkan perhatian dari topik atau kritik yang sensitif.
  4. Negosiasi bisnis: Dalam negosiasi bisnis, ikan haring merah dapat digunakan sebagai cara untuk mengalihkan perhatian pihak lain dari isu atau masalah penting. Seorang negosiator dapat mengangkat topik yang tidak relevan atau menawarkan ikan haring sebagai cara untuk membuat pihak lain menyetujui kesepakatan yang kurang menguntungkan.
  5. Percakapan akademis: Ikan haring merah dapat digunakan dalam percakapan akademis untuk menghindari pertanyaan yang menantang. Seseorang dapat menggunakan ikan haring merah sebagai cara untuk mengalihkan perhatian dari kritik, atau untuk mendiskreditkan argumen lawan.

Contoh ikan haring merah

Kekeliruan yang sering terjadi dalam kehidupan kita sehari-hari, namun biasanya kita cenderung mengabaikannya. Berikut ini adalah contoh-contoh kekeliruan yang sering terjadi di media dan kehidupan pribadi kita:

Di Media

Kekeliruan red herring di media terjadi ketika outlet berita atau politisi menggunakan berita yang sensasional atau bermuatan emosional untuk mengalihkan perhatian dari isu aslinya. Hal ini dapat dilihat pada fenomena berita utama "click bait", di mana artikel berita dibuat untuk menarik pembaca dan mendorong klik, meskipun isinya tidak terlalu menarik atau penting.

Sebagai contoh, sebuah outlet berita mungkin menerbitkan sebuah berita dengan judul seperti "Selebriti X terjerat skandal!" Pembaca yang mengklik berita tersebut akan mengetahui bahwa skandal tersebut sebenarnya tidak terlalu serius atau tidak ada hubungannya dengan citra publik sang selebriti. Sumber berita telah berhasil mengalihkan perhatian dari peristiwa atau masalah yang mungkin terjadi secara bersamaan.

Dalam Kehidupan Nyata

Berikut ini adalah contoh insiden kekeliruan ikan haring merah dalam kehidupan nyata: Saat wawancara kerja, pewawancara bertanya kepada kandidat tentang kualifikasi mereka untuk posisi tersebut. Alih-alih menjawab pertanyaan tersebut, sang kandidat malah berbicara tentang pekerjaan sebelumnya dan betapa ia menikmati bekerja di sana. Dengan mengangkat topik yang tidak berhubungan, kandidat berusaha menghindari menjawab pertanyaan dan mengalihkan perhatian dari kekurangan kualifikasinya. 

Fungsi Kekeliruan Ikan Herring Merah

Fungsi dari kekeliruan ikan haring merah adalah untuk mengalihkan perhatian dari masalah atau topik yang sebenarnya, sering kali dengan memperkenalkan masalah atau argumen yang tidak terkait. Berikut ini adalah fungsi utama dari kekeliruan ikan haring merah:

  • Mengalihkan perhatian: Kekeliruan ikan haring merah sering digunakan untuk mengalihkan perhatian dari topik atau titik diskusi tertentu. Pembicara dapat mengubah arah pembicaraan dan menjauh dari topik awal dengan mengangkat topik yang tidak terkait.
  • Menangkis kritik: Kekeliruan ikan haring merah juga digunakan untuk menangkis kritik atau menghindari kesalahan atas suatu tindakan. Dengan memperkenalkan isu atau argumen baru, pembicara dapat mengalihkan perhatian dari kesalahan atau kekurangan mereka sendiri.
  • Menghasilkan respons emosional: Kekeliruan ikan haring merah kadang-kadang digunakan untuk menghasilkan respons emosional pada audiens. Dengan memperkenalkan topik yang bermuatan emosional, seperti serangan pribadi atau isu kontroversial, pembicara dapat menarik emosi audiens daripada nalar mereka.
  • Menciptakan kebingungan: Kekeliruan ikan haring merah juga dapat menciptakan kebingungan tentang masalah yang sedang terjadi. Pembicara dapat mengacaukan diskusi dan menyulitkan orang lain untuk memahami fokus yang sebenarnya dengan mengemukakan argumen atau topik yang tidak terkait.

Secara keseluruhan, fungsi dari kekeliruan ikan haring merah adalah untuk mengalihkan perhatian, membelokkan, membingungkan, dan menunda. Ini adalah taktik yang digunakan untuk menghindari keterlibatan dalam diskusi yang produktif dan bermakna serta dapat merusak pemikiran kritis, pemecahan masalah, dan proses pengambilan keputusan.

Bagaimana Cara Menghindari Kekeliruan Ikan Haring Merah?

Berikut ini beberapa kiat untuk menghindari kekeliruan ikan haring merah:

  1. Tetap fokus: Ketika terlibat dalam diskusi atau argumen, penting untuk tetap fokus pada topik yang sedang dibahas. Perjelas apa yang Anda diskusikan dan hindari memperkenalkan masalah atau argumen yang tidak terkait.
  2. Mengidentifikasi gangguan: Jika ada orang lain yang memperkenalkan argumen atau topik baru yang tampaknya tidak terkait dengan diskusi awal, luangkan waktu sejenak untuk mengidentifikasinya sebagai pengalih perhatian atau ikan haring. Fokuskan kembali percakapan pada topik awal dan bahaslah masalah yang ada.
  3. Tetap berpegang pada fakta: Salah satu cara untuk menghindari kekeliruan red herring adalah dengan tetap berpegang teguh pada fakta. Hindari membuat serangan pribadi atau menyampaikan argumen emosional yang tidak terkait langsung dengan masalah.
  4. Dengarkan secara aktif: Mendengarkan orang lain secara aktif adalah bagian penting untuk menghindari kekeliruan ikan haring merah. Dengan mendengarkan secara seksama apa yang dikatakan orang lain dan menanggapi argumen mereka secara langsung, Anda dapat menghindari pengalihan perhatian oleh gangguan atau topik yang tidak relevan.
  5. Ajukan pertanyaan: Ketika terlibat dalam diskusi atau argumen, ajukan pertanyaan untuk memperjelas masalah yang sedang dibahas dan pastikan semua orang memiliki pemahaman yang sama. Hal ini dapat membantu mencegah kesalahpahaman dan memastikan bahwa percakapan tetap fokus pada topik yang relevan.

Lepaskan Kekuatan Infografis dengan Mind the Graph

Mind the Graph adalah alat bantu infografis yang ampuh yang dapat membantu para ilmuwan meningkatkan kualitas makalah penelitian mereka melalui visual yang sederhana dan menarik. Daftar sekarang untuk melepaskan kekuatan infografis dengan Mind the Graph. 

logo-langganan

Berlangganan buletin kami

Konten eksklusif berkualitas tinggi tentang visual yang efektif
komunikasi dalam sains.

- Panduan Eksklusif
- Kiat desain
- Berita dan tren ilmiah
- Tutorial dan templat